7 Makanan untuk Meningkatkan Kadar Hemoglobin

Pahami pentingnya menjaga keseimbangan zat besi dalam tubuh dan temukan sumber-sumber zat besi yang kaya.
dimedialoker.com : Kadar Zat Besi Seimbang: Pentingnya dan Sumbernya, - Zat besi, mineral yang tak tergantikan, adalah kunci utama dalam pembuatan hemoglobin, sebuah protein yang mengangkut oksigen ke seluruh tubuh melalui darah.
7 Makanan untuk Meningkatkan Kadar Hemoglobin
Selain itu, zat besi memiliki peran penting dalam:
  • Mengatasi anemia
  • Mengurangi kelelahan tanpa sebab yang jelas
  • Memperkuat otot
  • Meningkatkan daya tahan tubuh
  • Menjaga kesehatan otak

Penting untuk menjaga keseimbangan zat besi dalam tubuh. Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia defisiensi besi, yang merupakan bentuk anemia paling umum.

Saat Anda mengalami anemia defisiensi besi, pasokan oksigen dalam sel darah merah untuk tubuh terhambat. Hal ini dapat membuat Anda merasa lemah dan lelah.

Sebaliknya, terlalu banyak zat besi dalam tubuh dapat menyebabkan keracunan.

Untuk mengidentifikasi kekurangan zat besi, Anda dapat melihat gejala anemia dan mengukur kadar hemoglobin dalam darah.

Hemoglobin adalah protein yang mengandung zat besi dan bertanggung jawab atas pengangkutan oksigen dalam tubuh.

Kadar hemoglobin yang normal bervariasi sesuai usia dan jenis kelamin.
  • Laki-laki dewasa: 13 g/dL
  • Wanita dewasa: 12 g/dL
  • Wanita hamil: 11 g/dL
  • Bayi: 11 g/dL
  • Anak usia 1–6 tahun: 11,5 g/dL
  • Anak dan remaja usia 6–18 tahun: 12 g/dL

Seseorang dianggap mengalami kekurangan hemoglobin jika kadar hemoglobin mereka lebih rendah dari batas normal.

Rekomendasi Jumlah Zat Besi Harian

Setiap orang membutuhkan jumlah zat besi yang berbeda, tergantung pada usia dan kondisi kesehatan mereka.

Menurut rekomendasi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia tahun 2019, berikut adalah kebutuhan harian zat besi berdasarkan usia:

Anak usia 1–3 tahun: 7 mg
Anak usia 4–6 tahun: 10 mg
Anak usia 7–9 tahun: 10 mg
Anak remaja: 15 mg
Pria dewasa: 24 mg
Wanita dewasa: 25 mg
Ibu hamil dan menyusui: 27 mg

Makanan Kaya Zat Besi

Kadar rendah zat besi dapat disebabkan oleh kehilangan darah yang signifikan atau pola makan yang kurang sehat. Untuk menjaga kadar zat besi Anda tetap seimbang, penting untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan zat besi. Berikut adalah beberapa makanan yang dianjurkan:

Daging merah:

Dalam 100 gram daging merah tanpa lemak, terkandung sekitar 2 mg zat besi. Namun, konsumsi berlebihan perlu dihindari untuk mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.

Jeroan:

Seperti hati, otak, ginjal, dan jantung, mengandung zat besi yang baik untuk mencegah kekurangan zat besi. Namun, konsumsi harus dibatasi pada mereka dengan kolesterol tinggi atau wanita hamil.

Sayuran hijau:

Sayuran seperti bayam, kale, dan brokoli merupakan sumber zat besi tinggi, tetapi pastikan untuk membersihkannya dengan baik sebelum dikonsumsi.

Makanan laut (seafood):

Tirambeli kaya akan zat besi dan vitamin B12. Bagi yang alergi terhadap makanan laut, berkonsultasilah dengan dokter untuk alternatif makanan sumber zat besi.

Tahu:

Dalam setara 126 gram tahu, terkandung sekitar 3,4 mg zat besi.

Biji buah labu:

Biji labu adalah sumber zat besi yang baik, dengan sekitar 2,7 mg zat besi dalam 1 ons biji labu mentah.

Kacang-kacangan:

Kacang polong dan kedelai merupakan sumber zat besi yang baik, terutama bagi vegetarian. Konsumsi dengan makanan tinggi vitamin C untuk meningkatkan penyerapan zat besi.

Untuk memenuhi kebutuhan harian zat besi, pastikan untuk menyertakan makanan ini dalam diet seimbang Anda. Jika Anda masih merasa kekurangan zat besi, pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan dokter mengenai suplemen zat besi. Organisasi Kesehatan Dunia merekomendasikan dosis 30–60 mg untuk orang dewasa.

Untuk memastikan bahwa Anda mendapatkan jumlah yang sesuai, periksakan kadar hemoglobin Anda di rumah sakit, klinik, atau puskesmas, dan berkonsultasilah dengan dokter Anda untuk mendapatkan saran khusus.

Tag: kesehatan, zat besi, sumber zat besi, anemia, dimedialoker.com
Comments